Polda Riau Bersihkan Peredaran Narkoba di Kampung Dalam Dumai

Dumai, WartaGlobal Riau.id – Polda Riau pada Selasa (5/11/2024) melakukan penggeledahan di sebuah rumah yang diduga markas salah satu bandar besar narkoba jenis sabu-sabu di Jalan Rajawali Ujung, RT 02 dan 03, Kelurahan Laksmana, Kecamatan Dumai Barat, Kota Dumai. Kawasan yang dikenal masyarakat sebagai “Kampung Dalam” itu sejak lama dicap sebagai titik rawan peredaran narkoba.

Penggeledahan ini merupakan tindak lanjut dari penangkapan seorang bandar sabu di Pekanbaru yang diduga kuat menjadi pemasok utama narkoba di Dumai, khususnya ke wilayah Kampung Dalam.

“Dari dulu kawasan ini memang terkenal sebagai basis peredaran narkoba. Terkait penangkapan bandar di Pekanbaru beberapa waktu lalu, hari ini kami melakukan penggeledahan di sini,” ujar Direktur Reserse Narkoba Polda Riau, Kombes Manang Soebeti, didampingi Kasat Resnarkoba Polres Dumai, AKP M. Sodikin.

Saat digerebek, rumah dalam kondisi kosong dan terkunci. Tim akhirnya membuka paksa dengan memotong gembok pagar serta pintu rumah. Dari hasil penggeledahan, polisi menyita sejumlah barang yang dapat memperkuat pembuktian dan proses penyelidikan lebih lanjut. Rumah tersebut kini dipasangi garis polisi (police line).

Manang menjelaskan, setelah penangkapan bandar sabu di Pekanbaru, pemilik rumah yang juga diduga bandar sabu di Jalan Rajawali Ujung melarikan diri. Saat ini statusnya masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

“Dengan adanya penggeledahan ini, ditambah penangkapan bandar di Pekanbaru, kami berharap tidak ada lagi yang berani memasok maupun berjualan di sini,” tegas Manang.

Ia juga mengingatkan agar masyarakat tidak lagi melakukan transaksi sabu-sabu di kawasan tersebut. Untuk mencegah peredaran kembali, Polda Riau bersama Polres Dumai akan memperketat patroli dan membuka ruang lebih luas bagi masyarakat untuk melapor.

“Langkah selanjutnya kami titipkan kepada masyarakat setempat agar turut mengawasi lingkungannya. Dalam waktu dekat juga akan dilakukan deklarasi anti-narkoba di kawasan ini,” tutup Manang.

Hendrik Hs

KALI DIBACA